Apa manfaat mandi sauna untuk kesehatan dan apa saja resikonya? Mandi sauna populer di negara-negara besar seperti Jepang, Amerika dan negara Eropa. Mandi sauna adalah proses dimana tubuh akan berkeringat dengan menggunakan media uap dalam suatu ruangan.
Sauna sangat di anjurkan untuk kesehatan asal dilakukan dengan terjadwal dengan baik. Untuk mandi sauna diperlukan ruang khusus dengan suhu mencapai 70- 100 derajad celcius yang fungsinya tubuh bisa mengeluarkan keringat. Suhu tubuh yang meningkat menyebabkan pembuluh darah melebar, sirkulasi darah mengalir lancar, keringat keluar lebih banyak sehingga Anda pun menjadi lebih relaks.
Daftar Isi:
Manfaat Mandi Sauna
Berikut manfaat yang bisa anda dapatkan ketika melakukan sauna yang mungkin belum Anda ketahui.
1. Mengurangi rasa nyeri pada tubuh
Berdasarkan penelitian yang telah di lakukan, bahwa sauna dapat membantu meredakan nyeri dan meringankan gejala sakit kepala kronis. Cara mandi uap ini sangat sederhana ini memang patut di coba, disamping meringatkan sakit kepala juga bisa menghilangkan rasa nyeri dan pegal.
2. Menurunkan tekanan darah
Pada sebuah penelitian yang telah dilakukan, jika mandi sauna selama 30 menit mampu menurunkan tekanan darah sistolik dikutip dari laman hallosehat. Selain itu pori-pori yang melebar membuat tubuh akan terasa ringan setelah sauna.
3. Meredakan stress
Manfaat mandi sauna selanjutnya yakni mampu meringankan stress. Tekanan bekerja dan aktifitas yang padat perlu ada refresing otak salah satunya dengan mandi sauna. Saat sauna suasana ruangan terasa tenang, hangat dan nyaman. Hal inilah yang membuat ada bisa relax sejenak bermanfaat menghilangkan stress.
4. Menurunkan Kolesterol
Anda yang telah melakukan chek-up dan diketahui mempunyai kadar kolesterol tinggi tidak ada salahnya mencoba terapi sauna guna menurunkan kolesterol jahat tersebut. Ada sebuah study yang pernah dilakukan jika seseorang yang rutin mandi uap selama 20 hari diketahui bahwa kadar kolesterol totalnya mengalami penurunan.
Mandi sauna memang bisa menurunkan kolesterol, namun anda sebaiknya tidak menurunkan intensitas olahraga rutin anda. Bagaimanapun pula olahraga dan gerak aktif mempunyai peranan penting dalam dalam membakar lemak jahat dengan baik.